Pendakian Gunung Guntur

Gunung Guntur merupakan gunung terpendek di Jawa Barat dan cocok mendaki Gunung Guntur bagi pemula.

Gunung Guntur berada di Tarogong Keler, Kabupaten Garut, Jawa Barat yang memiliki ketinggian 2249 meter dari permukaan laut.

Saya berangkat ke Gunung Guntur bersama teman-teman yang di Bogor. Titik berkumpul nya di rumah saya sendiri jam 10 malam. Yaa sangat malam sekali karena menunggu teman saya pulang kerja dulu.

Memulai perjalanan dari Bogor jam 11 malam sampai Kabupaten Garut sekitar jam 4 pagi, kami berhenti dulu di SPBU Guntur untuk istirahat sejenak. Setelah selesai istirahat kami melanjutkan perjalanan dengan waktu tempuh sekitar 15 menit ke basecamp Guntur.

Basecamp Gunung Guntur

Sesampainya di basecamp kami bersiap-siap untuk mendaki. Di sini juga terdapat warung-warung yang menyajikan makanan dan minuman. Lebih baik kalian membeli makanan dan minuman untuk bekal selama di atas.

Sebelum mendaki, kami mendata diri dulu dan diserahkan kepada petugas Gunung Guntur. Biaya masuk ke Gunung Guntur sebesar Rp 15.000.

Pemandangan Gunung Guntur dari basecamp

Memulai perjalanan dari basecamp jam 9 pagi. Trek yang harus kami lewati sudah tersedia dan tinggal ikuti trek nya saja. Sekitar 1 jam sampai pos 1 dengan trek jalan masih datar dan masih melalui jalan yang cukup lebar bekas kendaraan penambang pasir yang sebelumnya sudah ditutup. Dari titik pos 1 terdapat pos, yang biasa nya terdapat petugas BKSDA yang mendata para pendaki dan menunjukan arah pendakian yang harus dilalui nya.

Trek berbatuan

Setelah pos 1 kami akan memasuki ke area perhutanan yang jalur nya hanya dapat dilalui pejalan kaki. Di sana kami melewati air terjun. Air terjun nya cukup indah dan air nya sangat jernih sehingga dapat kami minum. Cocok untuk istirahat sejenak, melepaskan lelah sejenak. Setelah melepas lelah, bersiaplah melanjutkan perjalanan ke trek yang lebih ekstrim, yaitu trek berbatuan besar. Perjalanan dari pos 1 ke pos 2 memakan waktu sekitar 1 jam kurang lebih dan selama perjalanan dari pos 1 ke pos 2 tidak ada warung sama sekali kecuali di pos 2 nya. Di pos 2 tidak ada petugas, hanya sebagai tempat istirahat saja.

Menuju pos 3

Sesudah kami istirahat sekitar 15 menit, kami melanjutkan perjalanan menuju pos 3. Trek nya sama seperti pos 1 menuju pos 2, yaa sama-sama berbatuan besar tetapi yang membedakan nya di perjalanan menuju pos 3 ini seperti padang pasir dan terdapat ilalang. Jarang sekali terlihat pepohonan. Di perjalanan menuju pos 3 ini sangat menguras tenaga karena sinar matahari langsung nyorot ke kami. Sesampainya di pos 3 terdapat petugas yang akan mendata ulang diri kami untuk memasuki camping area. Setelah itu kami harus mencari lahan untuk mendirikan tenda. Di pos 3, tersedia mushola dan juga toilet yang bersih sehingga kami tidak perlu khawatir.

Tempat yang akan kami pasang tenda

Cuaca lumayan sejuk dan dingin di pos 3 ini. Setelah membangun tenda kami bersiap untuk membuat makan sore.

Setelah malam tiba, pemandangan di depan kami sungguh indah, kami bisa melihat lampu-lampu Kota Garut dari Gunung Guntur. Namun suasana di sana semakin dingin dan hujan mulai menyapa kami. Kami memasuki tenda masing-masing. Teman-teman yang lain menghabiskan malam dengan 2 gelas kopi dan 1 gelas teh manis. Sedangkan saya memilih untuk istirahat dan tidur.

Esok harinya kami bangun jam 5 subuh. Kami pikir dengan bangun pagi bisa melanjutkan perjalanan menuju puncak dan melihat sunrise tetapi hujan masih menyapa kami. Terpaksa kami harus menunggu hujan reda, baru kami bisa melanjutkan perjalanan ke puncak.

Setelah hujan reda kami bersiap melanjutkan perjalanan menuju puncak. Tapi sebelum berangkat ke puncak kami packing kembali semua barang bawaan kami dan dititipkan ke pos penjaga. Karena di Gunung Guntur ini banyak sekali maling mangkannya para pendaki kalau mau ke puncak di wajibkan untuk menitipkan barang bawaan ke pos penjaga.

Mulai perjalan menuju puncak jam 8. Perjalanan menuju puncak memang tidak mudah, kami harus mendaki jalur trek yang berbatuan, beberapa kali kami berhenti untuk beristirahat, karena perjalanan memang membutuhkan tenaga yang luar biasa.

Puncak bayangan Gunung Guntur

Sesampainya di puncak bayangan kami beristirahat kembali ngopi-ngopi manja sambil melihat perkemahan dan Kota Garut. Saya dan 3 orang teman saya melanjutkan ke puncak 1 sedangkan yang lainnya menunggu di puncak bayangan karena ada 1 orang teman kami yang sakit.

Puncak Gunung Guntur

Sampai di puncak 1 Gunung Guntur tidak lama hanya berfoto-foto ria lalu memutuskan untuk turun kembali karena memikirkan teman kami yang lagi sakit. Sebenarnya masih ada 3 puncak lagi tapi tak apalah karena teman lebih berharga dibandingkan dengan puncak.

Thanks sudah membaca, salam hangat dari kami “BECA TEAM”🙏

Tinggalkan komentar